Upacara Pawedalan Sri Sedana di Bermi Gunung Argopuro Krucil Kab. Probolinggo

Upacara Pawedalan Sri Sedana yang dipimpin oleh Rsi Satriya Wibawa sebagai Pemuka Kepercayaan Kadewaguruan Karesian Nusantara

PRAPANCA.WORLD | Sarwa Hayu dalam rangka merayakan pawedalan Sri Sadana Klawu Sasih Kapitu Tahun 2025 diselenggarakan oleh Yayasan Handaru Satwika Jagathita Kadewaguruan Karesian Nusantara, pada hari Rabu Wage 22 Januari 2025 menggelar bhakti sosial bagi sembako kepada warga dan bertempat vila Pesanggrahan desa Bermi Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo Jawa Timur.

Berikut pada hari Kamis Kliwon 23 Januari 2025 Upacara Pawedalan Sri Sedana yang dipimpin langsung Rsi Satriya Wibawa sebagai Pemuka Kepercayaan Kadewaguruan Karesian Nusantara wilayah Probolinggo,dalam rangka merayakan Pawedalan Sri Sedana Klawu Sasih Kapitu tahun 2025.

Upacara Pawedalan Sri Sedana yang dipimpin oleh Rsi Satriya Wibawa sebagai Pemuka Kepercayaan Kadewaguruan Karesian Nusantara

Rsi Satriya Wibawa menegaskan bahwa "Menjaga warisan leluhur adalah tugas kita semua, karena Budaya leluhur adalah merupakan harta kolekrif yang dirurunkan dari generasi ke generasi.Warisan Budaya mencakup nilai nilai Kepercayaan, Artefak dan lain lain. Peran penting kewajiban untuk menjaga tradisi kepercayaan leluhur Nusantara. Hastungkara Satwika Jagathita Satuhu Hayu".

Poto bersama Kepala Desa Mbermi Yusup SH dan Cak Lubis Prapanca bhakti sosial bagi sembako kepada warga yang di selenggarakan Yayasan Handaru Satwika Jagathita Kadewaguruan Karesian Nusantara

Kemudian pada saat upacara Sri Sadana untuk menjaga kesakralan adat dan tradisi, dihadiri Kepala Desa Mbermi Yusup SH, Kapolsek Krucil Iptu Arif Nurdarsono S. Sos, Kepala Dusun Bermi, tokoh tokoh Penghayat Kepercayaan seperti Bopo Krt Totok Widiarto Madiun, Romo Sunarto Timur Blitar, KRAT Suparmin dari Padepokan Wulan Tumanggal Perguruan TrijayaTegal Jateng, mantan Kades Desa Mojoanyar Dodi. SH dan kelompok dari Suruh Sesanti, bunda Lia dari Bandung Jabar, bunda Enok, bunda Ningnong made, khusus untuk bunda Tina dan bunda Asih pejuang seni sejati dari Surabaya sebagai pelantun kidung Shanti Puji.

Dan masih banyak lagi yang hadir baik dari luar kota maupun lokal Probolinggo sendiri seperti Kisbiyan penulis buku tentang situs diatas ketinggian 3000 mpl gunung Argopuro atau dulunya bernama Argo Hyang.

Poto bersama RSI Satriya Wibawa, Tokoh Penghayat Kepercayaan seperti Bopo Krt Totok Widiarto Madiun, Romo Sunarto Timur Blitar, KRAT Suparmin, Kades Desa Mojoanyar Dodi. SH, Nyi Sika Nareswari, Bunda Endah Koeswantoro dan Pimred Prapanca.world.com ( Cak Lubis Prapanca)

Paparan Kepala Desa Bermi Yusup. SH  "Di Desa kami upayakan menjaga toleransi agama peran penting dan kepercayaan untuk saling rukun berdampingan dengan tujuan bersama membangun Desa kami, saya sangat berterima kasih kepada Rama Satriya yang telah menggelar acara seperti dan perduli dengan warga disini".